Waktu Yang Tepat Menggunakan Lampu Flash Saat Memotret

Mari kita lihat sama-sama beberapa situasi yang mengharuskan kamu
menggunakan lampu flash.
1. Memotret dalam ruangan atau
di lingkungan yang kurang cahaya
Tujuan utama lampu kilat tentu untuk menerangi objek foto yang
terlihat gelap atau lokasi foto yang kurang cahaya.
2. Memotret membelakangi cahaya
yang terang
Terkadang saat memotret,
kita menghadapi situasi dimana objek yang kita inginkan tampil membelakangi
cahaya. Istilah dalam fotografi adalah backlight.
Kondisi ini sering terjadi
saat kita memotret sunset, sunrise ataupun sesi foto strobist
dimana kita dengan sengaja menempatkan flash eksternal di belakang model untuk
mendramatisasi foto.
Nah, cahaya yang datang
dari belakang objek yang dipotret akan membuat kamera kesulitan mengukur metering untuk pencahayaan objek utama.
jika kita mengukur
metering kamera pada background maka hasilnya objek utama akan tampil sebagai siluet, sebaliknya jika kita mengukur metering pada objek maka background akan tampil over exposure.
Kecuali kamu ingin
menggunakan teknik HDR ataupun ingin memotret dengan
konsep High Key, kedua situasi di atas tidak menjadi masalah.
Tapi jika ingin menyeimbangkan antara objek dengan cahaya yang
datang dari arah belakang, silakan menggunakan lampu flash untuk menerangi
objek utama tadi.
3. Memotret tetesan air
Salah satu kondisi yang
membutuhkan pencahayaan lampu kilat adalah saat kita memotret tetesan air. Lampu kilat jadi penting karena
yang akan kita manfaatkan adalah durasinya yang terbilang sangat cepat guna
membekukan tetesan air tadi.
Dengan menggunakan lampu
flash tetesan air yang jatuh akan tampak freeze atau beku. Bahkan uniknya kamu bisa
menggunakan metode ini untuk membentuk beragam foto tetesan air yang unik
seperti foto di atas.
4. Memotret di tengah terik
matahari
Poin kali ini mungkin akan membuat kamu merasa heran. Kok di
tengah hari yang terik, harus pakai lampu flash segala…
Nah.. Saat kita memotret di bawah matahari yang sedang
panas-panasnya, cahaya matahari yang jatuh akan membentuk bayangan pada bagian
tubuh model yang kita potret (jika yang dipotret model tentunya).
Bayangan ini tentu sangatlah mengganggu, untuk itu kamu bisa
menggunakan lampu flash untuk menerangi bagian yang membentuk bayangan tadi.
Tapi ingat, dalam kondisi
cahaya yang terang benderang seperti itu biasanya fotografer menggunakan
shutter speed yang tinggi. Pastikan kamu menggunakan flash yang mendukung
shutter speed tinggi (high speed sync).
5. Foto Light Trail, Low Key,
maupun kreasi unik dengan gel warna
Jika kamu ingin membuat beragam foto kreatif di atas, menggunakan
lampu flash menjadi pilihan utama.
Demikian juga jika kita
memotret low key ataupun bermain strobist dengan cahaya
yang berwarna-warni menggunakan gel warna.
Menariknya penggunaan flash
untuk beberapa teknik di atas mewajibkan kamu menggunakannya secara terpisah
dari bodi kamera atau off shoe.
Pastikan kamu sudah
melengkapi beragam peralatan yang dibutuhkan untuk menggunakan flash secara terpisah
tadi. Beberapa peralatan seperti trigger dan receiver biasanya tersedia dengan
harga yang cukup terjangkau.
Komentar
Posting Komentar